Senin, 18 Oktober 2010

Disini..

Disini sepi, disini dingin. Disini ramai, penuh kehangatan. Tapi musim dingin tengah menghampiriku. aku terdiam memeluk diriku sendiri. percuma saja menengadahkan tangan. semua orang sedang menikmati kehangatan sendiri disini sepi, disini dingin. disini aku jadi pusat mata memandang. tatapan mata-mata itu dingin. Beku. disini sepi, disini dingin. dulu, pernah ada sesosok api unggun. suara percikan apinya meramaikanku. kobarannya penuh kehangatan. tapi, api unggunku hilang. tertiup musim dingin, tertimbun kesepian. Disini sepi, disini dingin. Akupun terbaring, memeluk musim dinginku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar